Mengawali semester genap tahun ajaran 2023/2024, Program Studi Magister Teknik Geomatika, Universitas Gadjah Mada baru saja menerima kunjungan dari Graduate School of Environmental Studies, Nagoya University. Terdapat dua dosen pendamping serta tujuh mahasiswa yang turut serta dalam kunjungan ini, semuanya memiliki minat pada topik yang beragam seperti glacier, GIS, gunung berapi, daur ulang, bahkan terkait bisnis. Kunjungan berlangsung selama 10 hari yaitu dari 13 Februari hingga 22 Februari 2024 dengan rangkaian kegiatan yang beragam.
Dalam kunjungannya ke Universitas Gadjah Mada, terdapat beberapa rangkaian kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa dan dosen dari Nagoya University. Beberapa rangkaian acaranya, antara lain:
- Green Leadership Program
Salah satu kegiatan yang dilakukan pada kunjungan ini adalah Green Leadership Program (GLP). GLP dilaksanakan dalam bentuk kelas (sharing session) yang diikuti oleh semua peserta kunjungan dan beberapa peserta dari Universitas Gadjah Mada. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua sesi, kelas pertama dilakukan pada 15 Februari 2024 (GLP 1) dan kelas kedua dilaksanakan pada 19 Februari 2024 (GLP 2).
Pada kelas pertama, Dosen dari Graduate School of Environmental Studies, Nagoya University yaitu Prof. Takeo Ito dan Bapak Cecep Pratama yang merupakan perwakilan dari Program Studi Magister Teknik Geomatika, UGM melakukan pemaparan materi sebagai bahan diskusi pada kelas tersebut. Materi yang dipaparkan tentunya sangat menarik bagi mahasiswa yang hadir, ini dibuktikan dengan banyaknya antusias pertanyaan diskusi yang timbul.
Berbeda dengan kelas pertama, di kelas kedua pemaparan dilakukan oleh perwakilan mahasiswa. Masing-masing Universitas mendelegasikan dua perwakilan mahasiswanya dalam pemaparan sebagai bahan diskusi. Masing-masing mahasiswa memaparkan terkait penelitian yang mereka lakukan. Sama seperti pada kelas pertama, diskusi yang terjadi pada kelas kedua juga sangat menarik. Peserta dan bahkan dosen yang hadir sangat antusias untuk bertanya pada mahasiswa yang memaparkan materinya, apalagi mahasiswa yang hadir berasal dari latar belakang ilmu yang berbeda sehingga materi-materi yang diapaparkan memantik rasa penasaran peserta.
- Joint Class
Kegiatan selanjutnya yaitu Joint Class yang diadakan pada tanggal 16 Februari 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada pihak Nagoya University terkait kegiatan belajar mengajar di Universitas Gadjah Mada terkhusus kelas di program studi magister teknik geomatika.
Kelas yang dipilih untuk kegiatan ini adalah kelas Pemetaan dan Penegasan Batas Laut yang diampu oleh Ketua Program Studi Magister Teknik Geomatika yaitu Bapak I Made Andi Arsana. Kelas tersebut dihadiri oleh semua peserta kelas mata kuliah tersebut, mahasiswa Nagoya University, beserta beberapa peserta umum. Materi yang dipaparkan merupakan materi terkait batas laut, namun Pak Andi juga menambahkan beberapa topik-topik lainnya berdasarkan minat dari mahasiswa yang hadir.
Kelas yang diadakan di SGLC ini berlangsung dengan baik, Pak Andi yang memaparkan materi dengan gaya yang menarik bagi mahasiswa membuat peserta mendengarkan kelas dengan antusias. Selain itu, disela-sela kelas juga banyak muncul pertanyaan-pertanyaan yang menarik sehingga diskusi di kelas berlangsung dua arah.
- Field trip
Kegiatan lainnya adalah Field Trip. Pada kegiatan field trip ini dilakukan praktek ke lapangan terkait pemasangan alat GNSS. Field trip ini dibagi di dua hari yang berbeda, hari pertama yaitu untuk pemasangan alat, dan hari kedua diperuntukkan untuk pengambilan alat. Lokasi yang diambil pada kegiatan ini adalah dua sesar yaitu sesar Opak dan sesar Progo. Oleh karena itu, pada field trip ini dibagi menjadi dua kelompok.
Field trip ini dilakukan untuk memberikan pengalaman baru kepada mahasiswa Nagoya University terutama dalam penggunaan alat pemetaan dalam hal ini adalah pemasangan GNSS.
Selain kegiatan diatas, rangkaian lainnya dalam kunjungan Nagoya University adalah Campus Tour UGM seperti pengenalan Gedung SGLC, ERIC, dan Fasilitas Kerohanian, selain itu juga perjalanan ke wisata-wisata dan kuliner di daerah Yogyakarta.